Tuesday, 17 February 2015

Di Meja Bazar Daa’wah Bolton, Sister Feena Ucapkan Syahadat



PDF
Print
E-mail


Indahnya al-Islam, setiap manusia di berbagai benua dunia merasakan hal itu. Bahkan meskipun propaganda anti-Islam dihembuskan di belahan Eropa dan Amerika. Tetap saja permata berkilau walaupun ditekan, walau disembunyikan dengan lapis keburukan yang disiarkan media pembenci ummat islam. Allah SWT yang merupakan Sang Penentu dan pembuat skenario terbaik buat kita semua.
Komunitas ‘Power Of Daa’wah’ Bolton menyampaikan kabar gembira tentang hal ini. Sebagaimana kita ketahui, dis ini ada ‘Daa’wah street’, sebutan nama jalan yang diberikan oleh para brothers pemberani yang rela menghabiskan waktunya untuk mengabarkan berita gembira tentang Islam dalam area pusat kota masyarakat lokal.
Tak hanya di Bolton, wilayah UK dan Eropa lainnya pun ada yang ‘mirip seperti ini’, di pusat kunjungan turis, ada ‘penawaran-penawaran agama’ atau seperti bazaar sekte-sekte yang berusaha merekrut pengikut sebanyak-banyaknya. Dalam mengimbangi kaum sepilis dan pembuat agama baru tersebut, brothers berani menyiapkan ‘meja jualanan’ pula. “Sale perbekalan buat akhirat”, hanya Islam yang sempurna, begitulah para sukarelawan ini ‘menjajakan jualanannya’ atas dasar cinta kepada Allah SWT dan kepada para manusia yang memiliki keterbukaan hati dalam menerima kebenaran.
Akhir tahun 2013, penghujung hari yang bahagia. Ada satu penelepon, sister, yang minta dibimbing bershahadah. Masya Allah.
“Saya sudah baca brosur kalian, dan memang saya ingin berIslam sejak dulu, saya mau syahadat sekarang, tolonglah…” ujarnya. duhai sahabat, indah sekali peristiwa di jalan dakwah ini.
Selain itu, Sister Feena, yang mengalami ‘nikmat sakit’ pada beberapa bagian jasmaninya, berbagi secuil kalimat yang dapat memotivasi kita.
“Bukan tanpa tujuan saat saya ke arah jalan ini, sudah beberapa kali saya melewati kalian, belum berani bertanya lebih jauh… Namun, satu hal yang saya pahami bahwa islam tidak pernah memaksa.”
“Keluarga muslim secara sukarela mau merawat diriku, membantu urusan pengobatanku, tanpa pernah mengusik tentang apa agamaku. Padahal aku bukan muslim. Lalu, perlahan aku belajar beberapa hal tentang Islam dari mereka. Aku sangat menyukai tata karma dan kesantunan dalam ajaran islam. Perawatan mereka pun membuatku amat terkesan dan menjadikan hatiku mencintai Islam. Aku ingin menjadi keluarga kalian juga, muslim… Aku mencintai islam,” tuturnya.
Keharuan atas rasa syukur menghinggapi semua yang mendengarnya. Ia bersyahadat di meja ‘bazaar daa’wah’ Bolton.
“Sesungguhnya bersyukur akan menambah kenikmatan Allah SWT, dan perbanyaklah berdoa,” (HR. Ath-Thabrani).
Ahlan wa sahlan, Sister Feena… Masya Allah, Semoga Allah selalu memberikanmu penjagaan, perawatan, dan segala cita terbaik. Mari kita doakan saudari baru ini, duhai sahabat muslim sedunia!

cr: Fiqhislam.com

No comments:

Post a Comment